Studi Pengembangan Fasilitas Sistem Logistik Perikanan di Kota Baubau | Author : Jamal Harimudin, Fitriani, Anita Indirasary | Abstract | Full Text | Abstract :Sistem logistik perikanan di Kota Baubau memerlukan pengembangan fasilitas, sehingga perlu diadakan studi pengembangan fasilitas sistem logistik perikanan di kota baubau. Metode penelitian yang digunakan yaitu mendeskripsikan kondisi infrastrukur berupa: transportasi darat, udara dan laut; dan analisis pengembangan pangkalan pendaratan ikan dilakukan dengan menganalisis secara deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Hasil Penelitian menunjukkan Infrastruktur berupa transportasi laut di Kota Baubau dapat mendukung mendukung, transportasi darat belum mendukung dibeberapa kecamatan. Volume barang yang diangkut melalui angkutan udara ini masih relatif kecil, namun nilai barang yang diangkut terus meningkat dari tahun ke tahun, baik untuk pengiriman dalam negeri maupun luar negeri. Hal ini menjadi penunjang kemajuan kota Baubau. Luas kolam pelabuhan yang dibutuhkan yaitu 261.488,81 meter2 dan Luas Gedung Pelelangan yaitu 645,38 m2 . sarana dan prasarana yang belum memenuhi kriteria Peraturan Menteri Indonesia No.10/MEN/2004 yiatu Gedung TPI, Kantor pengelola TPI, Bak penampungan air, Toilet, Sanitasi, Tempat pembuangan dan Tempat parkir |
| Pemetaan Komponen Ekosistem Untuk Pengembangan Edu-Ekowisata (Studi Kasus : Kebun Raya Universitas Halu Oleo) | Author : Sry Rahayu, Weka Widayati, Anita Indriasary | Abstract | Full Text | Abstract :Pemetaan Komponen Ekosistem untuk pengembangan Edu-ekowisata di Kebun Raya UHO merupakan kegiatan pemetaan komponen ekosistem yang dapat dilakukan dengan menggunakan survey topografi, teknologi penginderaan jauh dan sistem informasi geografis, Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dalam menganalisis data untuk pengembangan Edu-Ekowisata. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan November 2017 sampai dengan Januari 2018, dengan lokasi di Kebun Raya UHO, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara. Pada penelitian ini komponen ekosistem yang akan di identifikasi (dipetakan) antara lain: peta sebaran flora dan peta koleksi tumbuhan dikebun raya UHO. Berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan, Hasil topografi diperoleh menggunakan data pengukuran theodolit untuk peta kontur. Identifikasi jenis flora menggunakan Sistem Informasi Geografis dengan memanfaatkan data hasil pengukuruan lapangan. Komponen ekosistem yang potensial untuk dikembangkan di kebun raya UHO yaitu wisata flora dan wisata alam. Wisata flora meliputi tumbuhan endemik Sulawesi yang berada di beberapa di daerah Sulawesi Tenggara. Wisata Alam meliputi kenampakan alamiah bentang lahan di Kebun raya UHO yang berpotensi dikembangkan menjadi tracking flora |
| Studi Karakteristik Banjir Dan Genangan (Studi Kasus : Daerah Sekitar Jembatan Jl. MT. Haryono, Jl. Sungai Wanggu dan Jl. Boulevard) | Author : Iradat Salihin, Marina Evana Putri Darise, Ida Usman | Abstract | Full Text | Abstract :Saat musim hujan, beberapa tempat di DAS Wanggu rawan tergenang air. Hal ini terjadi karena tempat-tempat tersebut merupakan daerah yang lebih rendah daripada daerah sekitarnya dan kapasitas drainase yang kurang memadai juga menjadi akibat tempat-tempat tersebut tergenang air. Penelitian di DAS Wanggu dilakukan pada tiga titik, yaitu daerah di sekitar jembatan yang berada di Jl. MT. Haryono, Jl. Sungai Wanggu, dan Jl. Boulevard. Tujuan dari penelitian ini adalah (1) mengetahui besaran debit banjir rencana di daerah penelitian (2) memberikan solusi untuk menangani masalah banjir dan genangan di daerah penelitian. Penelitian ini menggunakan metode rasional dengan menghitung debit banjir rencana di daerah penelitian. Hasil penelitian menunjukkan debit banjir rencana di sekitar jembatan di Jl. Boulevard pada periode ulang 2 tahun adalah 2.164,63 m3/detik dan periode ulang 5 tahun adalah 3.424,4 m3/detik. Debit banjir rencana daerah sekitar jembatan di Jl. M.T. Haryono pada periode ulang 2 tahun adalah 1.384,32 m3/detik dan periode ulang 5 tahun adalah 2.189,97 m3/detik. Dan debit banjir rencana daerah sekitar jembatan di Jl. Sungai Wanggu pada periode ulang 2 tahun adalah 1.116,73 m3/detik dan periode ulang 5 tahun adalah 1.766,64 m3/detik |
| Analisis Potensi Lapangan Kerja Di Kota Baubau | Author : Djafar Mey, Fitriani, Safrudin Sahar, Weka Widayati | Abstract | Full Text | Abstract :Potensi lapangan kerja diperlukan untuk menentukan dan mengetahui jumlah penawaran dan permintaan tenaga kerja sehingga dapat diketahui tingkat potensi lapangan kerja di Kota Baubau. Teknik analisis yang digunakan yaitu menggunakan Location Quotient (LQ) dan Elestisitas Kesempatan Kerja. Hasil dari penelitian yaitu Lapanga usaha yang dapat menjadi pertimbangan untuk meningkatkan jumlah lapangan kerja yaitu sektor atau lapangan usaha pengadaan air, pengelolaan sampah, limbah dan daur ulang, lapangan usaha penyediaan akomodasi dan makanan minuman, lapangan usaha jasa keuangan dan asuransi, lapangan usaha real estate, lapangan usaha jasa pendidikan, jasa kesehatan dan kegiatan sosial dan jasa lainnya. Daya serap tenaga kerja dibeberapa sektor atau lapangan usaha di kota Baubau terlihat bahwa lapangan usaha industri pengolahan, listrik, gas dan air minum, bangunan, perdagangan dan keuangan merupakan lapangan usaha yang dapat menyerap lebih banyak tenaga kerja dibandingkan dengan sektor lainnya |
| Deteksi Perubahan Tutupan Lahan Menggunakan Metode Linear Spectral Mixture Analysis (LSMA) Pada Citra Landsat (Studi Kasus: Kota Raha dan Sekitarnya) | Author : Yuyun, Ida Usman, Sawaludin | Abstract | Full Text | Abstract :Kehetterogenan daerah perkotaan, serta keterbatasan kemampuan sensor pada resolusi spasialnya membutuhkan analisis pada level sub-piksel. Piksel campuran dalam data penginderaan jauh merupakan salah satu sumber kesalahan dalam penilaian akurasi hasil klasifikasi dalam menggunakan metode Klasifikasi konvesional. Tujuan dari penelitian ini adalah (1) Menganalisis perubahan tutupan lahan antara Tahun 2002-2014. (2) Untuk mengetahui perubahan tutupan lahan berdasarkan metode LSMA. (3) Menganalisis akurasi hasil klasifikasi tutupan lahan yang diperoleh dengan menggunakan metode LSMA pada Tahun 2002 dan Tahun 2014. Linear spectral Mixture Analysis merupakan suatu metode pendekatan dengan menggunakan analisa sub-piksel yang dapat member informasi fraksi yang ada dalam satu piksel, sehingga dapat menjadi solusi yang potensial untuk mengklaskan satu piksel. Beberapa tahap pemrosesan juga diterapkan dalam penelitian ini untuk meningkatkan hasil akurasi, yaitu Minimum Noise Fraction dan Pixel Purity Index (PPI). Nilai fraksi endmember untuk tahun 2002 diperoleh RMS Error rata-rata sebesar 0,591477 dan untuk tahun 2014 diperoleh RMS Error sebesar 1,255820, dengan uji akurasi rata-rata sebesar 94,11%. Hasil deteksi perubahan melalui metode LSMA mampu menunjukkan perubahan pada setiap piksel atau pada setiap luasan 30 m x 30 m. |
|
|